Sunat atau khitan adalah prosedur medis yang umum dilakukan pada anak laki-laki, terutama di banyak budaya dan agama di dunia. Selain memiliki nilai keagamaan, sunat juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang sudah terbukti secara ilmiah.
Manfaat Kesehatan Sunat:
- Kebersihan Lebih Mudah: Tanpa kulup, membersihkan area genital menjadi lebih mudah dan efektif, mengurangi risiko infeksi.
- Mencegah Infeksi Saluran Kemih: Studi menunjukkan bahwa bayi laki-laki yang disunat memiliki risiko lebih rendah terkena infeksi saluran kemih.
- Mengurangi Risiko Penyakit Menular Seksual: Di masa depan, anak yang disunat memiliki risiko lebih rendah terkena HIV dan infeksi menular seksual lainnya.
- Pencegahan Masalah Medis: Beberapa kondisi seperti fimosis (kulup tidak bisa ditarik ke belakang) dapat dihindari dengan sunat.
Waktu Terbaik untuk Sunat
Umumnya, bayi baru lahir atau anak-anak usia 5-12 tahun menjadi usia ideal untuk sunat. Pada usia ini, proses penyembuhan biasanya lebih cepat dan risiko komplikasi lebih rendah.
Persiapan Orang Tua
Sebelum melakukan sunat, orang tua perlu:
- Berkonsultasi dengan dokter untuk memilih metode sunat yang tepat.
- Mempersiapkan mental anak agar tidak merasa takut.
- Menyiapkan masa pemulihan dengan menjaga kebersihan luka dan mengikuti saran dokter.
Sunat bukan hanya tradisi, tetapi juga pilihan kesehatan yang bermanfaat untuk masa depan anak.
